Main Article Content
Abstract
Kemampuan produksi beras Kalimantan Timur hanya cukup untuk 1.316.433 orang, jauh dari memenuhi kebutuhan seluruh Kaltim sebanyak 3.721.400 orang. Untuk itu, diperlukan berbagai pemikiran dan kajian terkait strategi kemandirian pangan di Kalimantan Timur, terutama dengan rencana pemindahan ibu kota negara. Kajian ini dilakukan melalui analisis mendalam terhadap berbagai dokumen pembangunan di Kalimantan Timur dan berbagai literatur lain yang relevan. Berbagai kecenderungan ke depan seperti jumlah penduduk, pola konsumsi dan lain-lain diambil dari sumber resmi seperti biro statistik pusat dan dokumen milik organisasi perangkat daerah (OPD) terkini, serta dengan perhitungan menggunakan data yang tersedia. Hasil kajian mendalam terhadap berbagai dokumen tersebut menunjukkan bahwa kemandirian pangan dapat dicapai di Kaltim jika dalam 5 tahun ke depan mampu meningkatkan produksi padi sebesar 10% per tahun atau meningkat sekitar 77% dalam 5 tahun dan mengurangi tingkat konsumsi beras menjadi 70 kg/kapita/tahun. Untuk mendukung terwujudnya tujuan tersebut perlu dilakukan upaya untuk menjamin ketersediaan, kesiapan dan keamanan lahan pertanian; meningkatkan produktivitas lahan pertanian dan mengurangi tingkat konsumsi beras per kapita.
Keywords
Article Details
References
-
NULL