Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kualitas sebuah rancangan pengering hybrid yang menggunakan dua sumber energi, yaitu sekam sebagai sumber pemanas dan panas surya. Alat didesain dapat digunakan pada kondisi cuaca panas dan dingin, karena alat dilengkapi dengan dua sumber pemanas yang bisa beroperasi dengan menggunakan sumber pemanas tunggal maupun sumber pemanas ganda. Pengamatan dilakukan dengan cara menghitung berat sampel cabe yang dikeringkan dengan pemanas sekam dan pemanas surya. Pengamatan berat dilakukan tiap jam. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa alat ini dapat digunakan untuk mengeringkan cabai secara efisien. Alat ini dapat bekerja sepanjang hari serta cepat dalam kinerja pengeringan. Selain itu, alat ini juga bersih dan aman dari hujan. Jika alat ini digunakan menggunakan sistem tunggal, maka kinerja alat menggunakan tenaga surya adalah lebih baik jika dibandingkan dengan menggunakan pemanas dengan bahan bakar sekam. Hal ini dilihat berdasarkan rata-rata suhu yang dihasilkan selama 9 jam (43,17 °C berbanding 37,89 °C), perubahan berat sampel setelah pengeringan selama 6 jam (73,7 gram berbanding 92,0 gram dari berat awal 100 gram) serta jumlah kehilangan air setelah pengeringan selama 6 jam (26,3% berbanding 8%).
Keywords
Article Details
References
-
NULL