Main Article Content

Abstract

Tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) merupakan tanaman yang menduduki sektor penting perkebunan. Penyakit yang banyak ditemui di kelapa sawit adalah Ganoderma sp. penyebab penyakit busuk pangkal batang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu optimum produksi dan potensi metabolit sekunder isolat bakteri potensial (isolat BP3) untuk menghambat Ganoderma sp. secara in-vitro. Penelitian ini menggunakan metode peracunan media dengan Rancangan Acak Lengkap non-faktorial, terdiri dari 4 variasi konsentrasi yaitu 0, 30, 40, dan 50% supernatan bebas sel bakteri. Hasil pengukuran pertumbuhan bakteri menunjukkan waktu optimal produksi metabolit sekunder adalah jam ke-70 ataau pada fase akhir stasioner di media Nutrient Broth (NB). Konsentrasi optimal supernatan bebas sel dalam menghambat pertumbuhan Ganoderma sp. adalah konsentrasi 40% dengan daya hambat sebesar 100%. Pemberian perlakuan supernatan bebas sel pada media uji dapat melisis hifa Ganoderma sp., sehingga pertumbuhannya terhambat.

Keywords

mikroba antifungi fungisida hayati

Article Details

How to Cite
Achmad, D. I., Auria, N., Yama, D. I., Sutarli, A., & Ikhsan, F. (2022). Uji Antagonis Metabolit Sekunder Isolat Rhizobakteria Kelapa Sawit sebagai Biokontrol Ganoderma sp.: Antagonist Assay of Secondary Metabolite from Oil Palm Rhizobacteria Isolate as Biocontrol of Ganoderma sp . Buletin Loupe, 18(01), 70–73. https://doi.org/10.51967/buletinloupe.v18i01.1080

References

    NULL