Main Article Content

Abstract

Penyedap rasa atau Monosodium Glutamate (MSG) merupakan salah satu produk yang banyak digunakan oleh masyarakat sebagai penambah cita rasa pada makanan. Penggunaan MSG telah ditetapkan yaitu 120 mg/kg BB/harinya agar tidak menimbulkan efek yang tidak diinginkan. Sebagai alternatif penggunaan penyedap rasa sintetik, ikan teri jengki dan tomat dapat digunakan sebagai bahan dasar penyedap rasa alami dan  aman bagi Kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kandungan gizi dan daya terima terhadap penyedap rasa alami tepung ikan teri jengki dan tomat. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan satu faktor sehingga ada tiga perlakuan yaitu : P1(50 gram tepung ikan teri jengki : 50 gram tepung tomat), P2 (60 gram tepung ikan teri jengki : 40 gram tepung tomat), dan P3 (70 gram tepung ikan teri jengki : 30 gram tepung tomat). Parameter yang diuji pada penelitian ini adalah kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein, dan kadar karbohidrat serta uji organoleptik yang meliputi aroma, rasa, warna dan tekstur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kadar air terendah, kadar abu tertinggi, kadar protein tertinggi, kadar lemak tertinggi, dan karbohidrat terendah diperoleh pada perlakuan P3 yang secara berturut-turut nilainya adalah 7,84%, 2,73%, 2,32%, 20,15%, dan 63,55%. Adapun hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa secara umum penyedap rasa alami disukai panelis dimana skor tertinggi untuk warna 3,82, rasa sebesar 3,61, aroma 4,01, serta tekstur sebesar 4,13.

Keywords

Penyedap rasa alami ikan teri jengki tomat uji organoleptik uji proksimat

Article Details

How to Cite
Bikerun, A. S. (2022). Studi Pemanfaatan Tepung Ikan Teri Jengki (Engraulis Sp.) dan Tepung Tomat (Lycopersium esculentum) sebagai Bahan Penyedap Rasa Alami: Study Of Utilization Of Anchovy Flour (Engraulis sp.) and Tomato Flour (Lycopersium esculentum) as Natural Flavoring Ingredients. Buletin Loupe, 18(02), 131–141. https://doi.org/10.51967/buletinloupe.v18i02.1575

References

    NULL