Penambahan Daging Ayam pada Pembuatan Abon Ampas Kelapa (Cocos Nucifera L.)
DOI:
https://doi.org/10.51967/tanesa.v22i2.899Keywords:
abon, ampas kelapa, daging ayam, uji kimia, uji organoleptikAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik kimia berupa uji kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak dan karbohidrat dan organoleptik tingkat kesukaan panelis terhadap warna, aroma, rasa dan tekstur dari abon ampas kelapa yang ditambahkan daging ayam.Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan penambahan ampas kelapa dan daging ayam yang terdiri dari 4 perlakuan dan setiap perlakuan di ulang sebanyak 3 (tiga) kali. Parameter yang diamati pada penelitian ini adalah Uji kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak, karbohidrat dan organoleptik yang terdiri dari warna, aroma, rasa dan tekstur. Adapun perlakuan pembuatan abon ampas kelapa yakni perlakuan ampas kelapa 0 gram dan daging ayam 350 gram, ampas kelapa 100 gram daging 250 gram, ampas kelapa 200 gram daging ayam 150 gram dan ampas kelapa 300 gram daging ayam 50 gram. Hasil penelitian menunjukan Hasil uji kimia pembuatan abon menggunakan ampas kelapa sebagai bahan pengisi memiliki kandungan air yang tinggi pada perlakuan dengan daging ayam 350 gram dan ampas kelapa 0 gram dengan nilai kadar air 13.07% tidak sesuai syarat mutu SNI abon. Kadar abu dan kadar lemak yang tertinggi pada perlakuan dengan daging ayam 50 gram dan ampas kelapa 300 gram dengan nilai 2.79% dan 40,64%. sementara kadar protein dan karbohidrat yang tertinggi pada perlakuan dengan daging ayam 0 gram dan ampas kelapa 350 gram dengan nilai rata-rata 25.63% dan 47,97%. Hasil uji organoleptik terhadap pembuatan abon menggunakan ampas kelapa sebagai bahan pengisi dengan penambahan daging ayam memperlihatkan bahwa warna, aroma, rasa dan tekstur terhadap kesukaan panelis menunjukan angka suka yaitu dengan rata - rata nilai tertinggi pada perlakuan dengan daging ayam 150 gram dan ampas kelapa 200 gram dengan nilai rata-rata 3.61(suka), aroma 3.80 (suka), rasa 3.67(suka) dan pada tekstur 3.85(suka).
References
Apriliyanti, Tina. 2010. Kajian Sifat Fisikokimia dan Sensori Tepung Ubi Jalar Ungu Dengan Variasi Proses Pengeringan. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Christian, J.H.B. (1980). Reduced Water Activity. Dalam : Silliter, J.H.; R.P. Elliot; A.C.B. Parker and F.L. Bryan. Microbiol Ecology of Foods. International Journal of Food Sciences and Nutrition, 1 : 70-91.
Dian Novita Sari, A.D. Murtado, Mukhtarudin Muchsiri. 2016. Mempelajari Berbagai Suhu Awal Perebusan Terhadap Kehilangan Protein Daging Sapi Bagian Has Dalam. Jurnal Edible. Vol 5 No. 1. pp 44-48.
Hamka dan Zainal Pain Geroda. 2017. Pengaruh Lama Perendaman dan Perbedaan Metode Pengeringan pada Pembuatan Tepung Ampas Kelapa. Buletin Loupe. Vol 14. No.2. pp 1-5.
Hutsoit, G.F. 1988. Ampas Kelapa: Dari Tempe Bongkrek ke Pemanis. Majalah Perusahaan Gula Pasuruan. Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia 24 (3):19-24.
Lamusu, Darni. 2015. Uji Organoleptik Jalangkote Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L) Sebagai Upaya Diversifikasi Pangan. Jurnal Pengolahan Pangan. Vol 3 No.1. pp 9-15.
Pravitasari, Gista Arum. 2017. Pengaruh Penambahan Fermentasi Ampas Kelapa (Cocos Nucifera L.) Oleh Ragi Tempe Sebagai Campuran Pakan Terhadap Bobot, Rasio Pakan, dan Income Over Feed Cost Ayam Kampung (Gallus Gallus Domesticus). Skripsi Thesis, Sanata Dharma University.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The copyright of this article is transferred to Buletin Poltanesa and Politeknik Pertanian Negeri Samarinda, when the article is accepted for publication. the authors transfer all and all rights into and to paper including but not limited to all copyrights in the Buletin Poltanesa. The author represents and warrants that the original is the original and that he/she is the author of this paper unless the material is clearly identified as the original source, with notification of the permission of the copyright owner if necessary.
A Copyright permission is obtained for material published elsewhere and who require permission for this reproduction. Furthermore, I / We hereby transfer the unlimited publication rights of the above paper to Poltanesa. Copyright transfer includes exclusive rights to reproduce and distribute articles, including reprints, translations, photographic reproductions, microforms, electronic forms (offline, online), or other similar reproductions.
The author's mark is appropriate for and accepts responsibility for releasing this material on behalf of any and all coauthor. This Agreement shall be signed by at least one author who has obtained the consent of the co-author (s) if applicable. After the submission of this agreement is signed by the author concerned, the amendment of the author or in the order of the author listed shall not be accepted.