Pemetaan Fasilitas Kesehatan BPJS Kota Samarinda Studi Kasus Rumah Sakit, Puskesmas, dan Klinik Pratama

Authors

  • Arsya Farky Fadjuani Teknologi Geomatika, Politeknik Pertanian Negeri Samarinda
  • Dyah Widyasasi Teknologi Geomatika, Politeknik Pertanian Negeri Samarinda
  • Nia Kurniadin Teknologi Geomatika, Politeknik Pertanian Negeri Samarinda
  • F. V. Astrolabe Sian Prasetya Teknologi Geomatika, Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

DOI:

https://doi.org/10.51967/tanesa.v22i2.885

Keywords:

Fasilitas Kesehatan, BPJS, Klinik Pratama, Puskesmas, Rumah Sakit

Abstract

Sebagai Ibukota Provinsi Kalimantan Timur Samarinda memiliki jumlah penduduk yang sangat besar. BPS (Badan Pusat Stastistik) Kota Samarinda menunjukan jumlah penduduk pada tahun 2020 mencapai 886.806 jiwa. Jumlah tersebut tersebar dalam 10 Kecamatan dan 59 Kelurahan.  Besarnya populasi manusia di Kota Samarinda mengakibatkan besar pula kebutuhan akan pelayanan fasilitas kesehatan khususnya Rumah Sakit, Puskesmas, dan Klinik Pratama di wilayah ini.  Demikinan pula kebutuhan akan ketersediaan fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan serta kemudahan akses informasi jenis layanan yang dicover oleh BPJS Kesehatan. Tujuan dari kegiatan penelitian ini yaitu untuk memetakan lokasi Rumah Sakit, Puskesmas, dan Klinik yang menyediakan layanan BPJS Kesehatan di Kota Samarinda. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah pengambilan data yang terdapat pada website BPJS Kesehatan, yang selanjutnya dilakukan pengambilan data koordinat dan data mengenai jenis layanan, informasi serta ketersediaan layanan BPJS yang terdapat pada fasilitas Kesehatan di Kota Samarinda. Data selanjutnya diolah menggunakan perangkat lunak SIG dengan hasil akhir berupa layout peta. Hasil pada penelitian ini menunjukan terdapat 12 dari 15 Rumah Sakit melayani pasien BPJS, 14 Puskesmas seluruhnya menyediakan layanan BPJS, serta 40 dari 49 Klinik melayani BPJS.

References

Anonim. (2020). Indeks Penduduk Kota Samarinda Tahun 2020. BPS Kota Samarinda. https://samarindakota.bps.go.id/
Anonim. (2021). Permenkes 43 tahun 2019 tentang Puskesmas. Jogloabang. https://www.jogloabang.com/kesehatan/permenkes-43-2019-puskesmas
Dani, M. F. (2017). Persebaran Rumah Sakit di Kota Samarinda Berbasis Website. Politeknik Pertanian Negeri Samarinda.
Endradita, G. (2019). Fasilitas Pelayanan Kesehatan. https://galihendradita.wordpress.com/2019/11/01/fasilitas-pelayanan-kesehatan/
Melya, A. (2017). Analisis dan Pemetaan Sebaran Fasilitas Kesehatan di Kabupaten Lampung Barat. Universitas Lampung.
Permenkes. (2019). Peraturan Menteri Kesehatan No 30 Tahun 2019 Tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit. Menteri Kesehatan.
PKFI. (2014). Peraturan Klinik. Perhimpunan Klinik Medis Indonesia. https://www.pkfi.net/page/view/18_peraturan_klinik
Putri, F. L. B., Najoan, X. B. N., & Rindengan, Y. D. . (2017). Sistem Informasi Pemetaan Fasilitas Kesehatan BPJS Berbasis Android di Kota Bitung. Jurnal Teknik Informatika, 11(1), 1–8. https://doi.org/10.35793/jti.11.1.2017.16923
Rahardjo, D. S., & Sugiyanto. (2015). Sistem Informasi Geografis Pemetaan Fasilitas Kesehatan pada BPJS Kota Semarang. Techno.COM, 14(02), 135–144.
Rita. (2012). Sistem Informasi Geografis Puskesmas Induk Kota Samarinda. Politeknik Pertanian Negeri Samarinda.

Downloads

Published

2021-12-01

How to Cite

Fadjuani, A. F., Widyasasi, D., Kurniadin, N., & Prasetya, F. V. A. S. (2021). Pemetaan Fasilitas Kesehatan BPJS Kota Samarinda Studi Kasus Rumah Sakit, Puskesmas, dan Klinik Pratama. Buletin Poltanesa, 22(2), 238–244. https://doi.org/10.51967/tanesa.v22i2.885

Issue

Section

Geomatics Technology